Apa Itu Lead? Simak Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Cara Mendapatkannya

Apa Itu Lead? Simak Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Cara Mendapatkannya

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, menghasilkan dan mengelola prospek atau lead yang berkualitas adalah kunci kesuksesan. Strategi yang efektif dapat membantu bisnis Anda menarik perhatian target pasar, membangun hubungan yang kuat, dan akhirnya meningkatkan konversi penjualan. 

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan konsep dasar leads dan memberikan wawasan tentang bagaimana memperoleh pelanggan secara efisien untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Baca artikel ini sampai selesai, ya!

Apa Itu Lead Marketing? 

Singkatnya, lead adalah istilah untuk orang-orang yang menunjukkan minat pada produk atau layanan bisnis sekaligus orang-orang yang memiliki potensi besar untuk menjadi pelanggan dari bisnis tersebut. 

Leads yang tertarik umumnya akan memberikan informasi kontak, termasuk nomor telepon, yang memungkinkan perusahaan untuk menyampaikan informasi produk. Meskipun beberapa orang menganggap lead dan prospek sebagai hal serupa, namun ada perbedaan nyata yang perlu Anda ingat. 

Prospek merujuk pada individu yang telah memenuhi syarat yang perusahaan tentukan sebagai calon pelanggan potensial. Sementara leads melibatkan semua individu yang menunjukkan minat pada produk dan berpotensi menjadi pelanggan. 

Baca Juga: Leads Artinya, Macam dan Cara Mendapatkannya

Peran Penting Lead dalam Bisnis

Seperti yang telah kami jelaskan di atas, terlihat bahwa lead adalah salah satu faktor penting dalam menjalankan sebuah bisnis. Apabila suatu bisnis bisa mendapatkannya, maka akan ada banyak manfaat yang bisa didapatkan, antara lain:

  • Memudahkan proses komunikasi serta promosi kepada pelanggan potensial
  • Memudahkan proses target marketing dan inbound marketing
  • Membantu perusahaan untuk mengidentifikasi individu yang menunjukkan minat pada produk atau layanan yang bisnis tawarkan. 
  • Memudahkan pemetaan demografis para calon pembeli.
  • Dapat menyakinkan calon pelanggan untuk membeli produk atau berlangganan layanan bisnis.

Jenis-jenis Lead

Dalam konteks bisnis, keberadaan lead sangat penting untuk menarik perhatian dan mempengaruhi potensial pelanggan, investor, atau mitra bisnis. Berikut beberapa jenisnya yang umum digunakan dalam ranah bisnis:

1. Product/Service Qualified Leads (PQL)

Product/Service Qualified Leads (PQL) merujuk pada individu yang telah mencoba versi gratis atau dasar dari suatu produk atau layanan. Kemudian, tertarik untuk meningkatkan atau berlangganan ke versi yang lebih unggul.

2. Sales Qualified Leads (SQL)

Jenis kedua adalah Sales Qualified Leads (SQL). Jenis ini mencakup individu yang memiliki niat kuat untuk membeli produk atau layanan, dan berpotensi menghasilkan penjualan. Biasanya, SQL merupakan pembeli atau pelanggan yang pasti.

3. Marketing Qualified Leads (MQL)

Orang yang telah berinteraksi dengan promosi produk atau layanan perusahaan termasuk dalam kategori Marketing Qualified Leads (MQL). Namun, orang-orang ini belum sepenuhnya siap untuk melakukan pembelian.

Berdasarkan ketiga jenis lead di atas, Marketing Qualified Leads dapat dianggap sebagai calon konsumen yang paling potensial untuk menjadi pelanggan. Sebab, terbentuknya leads ini terjadi ketika calon konsumen menunjukkan minat dan kualifikasi sesuai profil pelanggan yang perusahaan inginkan. 

Baca Juga: 7 Jenis CTA (Call To Action) untuk Kesuksesan Bisnis Digital

Macam-macam Cara Mendapatkan Lead

Setelah memahami jenis-jenis dan manfaat lead dalam pemasaran, Anda juga harus tahu bagaimana cara mendapatkannya. Berikut ini penjelasannya:

1. Manfaatkan Media Sosial

Cara pertama untuk mendapatkan leads dapat Anda mulai dengan memanfaatkan media sosial yang mana juga dikenal sebagai pemasaran melalui sosial (social media marketing). Strategi pemasaran ini mampu meningkatkan brand awareness terhadap produk atau jasa yang ditawarkan.

2. Ciptakan Konten Menarik

Menciptakan konten yang menarik adalah cara lain untuk memperoleh lead. Konten yang menarik mampu menarik perhatian calon konsumen yang berpotensi menghasilkan penjualan. Selain itu, proses ini juga memungkinkan penargetan sesuai sasaran.

3. Adakan Giveaway

Mengadakan giveaway juga menjadi metode efektif dalam mendapatkan calon konsumen potensial. Syarat berpartisipasi, seperti pengisian data, dapat menghasilkan leads dari peserta yang ikut serta.

4. Uji Coba Produk atau Layanan

Memberikan kesempatan kepada orang untuk mencoba produk atau layanan dapat menghasilkan pelanggan yang berpotensi. Pendekatan ini tidak hanya memperoleh calon pelanggan, tetapi juga berbagai jenis lead, seperti product qualified leads dan service qualified leads.

5. Buat Halaman Arahan (Landing Page)

Menciptakan halaman arahan atau landing page merupakan cara lain untuk mendapatkan pelanggan. Halaman ini dirancang untuk mengumpulkan informasi seperti alamat email, nama, dan nomor telepon. 

Biasanya, halaman ini berisi informasi produk atau layanan yang menarik perhatian dan disertai judul yang menonjol. Proses ini tentu memerlukan sebuah website.

6. Adakan Webinar 

Mengadakan webinar merupakan salah satu strategi untuk memperoleh lead, umumnya dalam bentuk Marketing Qualified Leads (MQL). Webinar memungkinkan penargetan segmentasi yang tepat, dengan menawarkan konten yang terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

7. Adakan Kuis 

Menggelar kuis berfungsi sebagai alternatif giveaway, di mana tujuannya adalah memberikan hiburan. Kuis dengan pertanyaan trivia yang ringan dapat menarik minat pelanggan atau calon pelanggan, yang kemudian dapat menjadi leads.

8. Sediakan Opsi Berlangganan 

Menyediakan opsi berlangganan konten juga efektif dalam mendapatkan lead. Saat audiens memilih untuk berlangganan, biasanya informasi seperti nama, email, dan nomor telepon dapat Anda peroleh untuk pengiriman promosi yang sesuai.

9. Pasang Fitur Live Chat 

Pemasangan live chat di website bukan hanya akan meningkatkan kredibilitas, tetapi juga menghasilkan pelanggan. Fasilitas live chat biasanya mencakup formulir kontak yang diisi oleh pengunjung yang mana berpotensi menjadi pelanggan.

10. Tawarkan Kupon Diskon 

Penawaran kupon diskon memiliki daya tarik kuat. Dari sini, leads bisa Anda peroleh melalui persyaratan tertentu, seperti pengisian formulir dengan alamat email dan informasi pribadi, yang berguna untuk kampanye promosi.

11. Adakan Event Offline

Mengadakan event offline adalah cara lain untuk mendapatkan lead. Dalam event ini, registrasi melalui formulir dapat menghasilkan calon konsumen dari para peserta yang berminat mengikuti acara.

12. Referral

Strategi terakhir adalah referral. Melalui referral, Anda bisa mendapatkan calon pelanggan yang potensial, karena biasanya hanya individu yang sudah tertarik atau menggunakan produk lah yang menjadi target dari strategi ini.

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, bisnis Anda dapat membangun dan mengelola kumpulan pelanggan yang berpotensi meningkatkan pertumbuhan dan konversi penjualan.

Baca Juga: Bisnis E-Commerce: Pengertian, Jenis, dan Contoh yang Menjanjikan

Sudah Siap Mendapatkan Lead Terbaik?

Dalam dunia bisnis dan pemasaran yang dinamis, pemahaman tentang berbagai jenis lead sangatlah penting. Mengidentifikasi dan memanfaatkan calon konsumen dengan bijak dapat mengarah pada kesuksesan bisnis yang berkelanjutan. 

Jenis-jenis leads yang ada dapat memperlihatkan potensi bagi perusahaan untuk naik ke level premium, lalu dapat menggambarkan peluang penjualan yang nyata. Hal ini juga mencerminkan awal interaksi yang berpotensi mengembangkan diri menjadi bisnis yang sukses.

Punya

Ratusan / Ribuan

Kiriman Setiap Hari?

Satu platform, beragam layanan pengiriman dan logistik

Web Dashboard

Pergudangan & Pengemasan

Dilengkapi Kurir Instant

Plugin Pengiriman

Integrasi API Pengiriman

Mendukung beragam layanan pengiriman

GojekJNEJNTTIKI

Terintegrasi dengan channel marketplace

TokopediaLazadaTiktokShopee

Mau Pengiriman Jadi Jauh Lebih Efektif?

Dapatkan potongan harga untuk pengiriman lebih banyak, #kirimlebihbanyak bersama Biteship!