Strategi Omnichannel dalam Bisnis yang Efektif dan Efisien

Strategi Omnichannel dalam Bisnis yang Efektif dan Efisien

Evolusi sistem pemasaran mengalami banyak perubahan. Mulai dari door to door hingga memanfaatkan media sosial sudah dilakukan pebisnis demi memperoleh pelanggan. Perubahan ini tentu saja harus pula diimbangi dengan trik, salah satunya adalah melalui strategi omnichannel.

Tahukah Anda apa itu omnichannel? Istilah tersebut merupakan strategi yang dilakukan pengusaha untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dalam pembelian produk mereka menggunakan beberapa saluran media komunikasi. Melalui gabungan saluran ini perusahaan bisa menjangkau konsumen lebih luas.

Baca Juga: Omnichannel Adalah: Pengertian, Cara Kerja, Manfaat, dan Tips Sukses Penerapannya

Langkah Mudah Mengembangkan Strategi Omnichannel

Semakin maju teknologi membuat sikap konsumen juga berubah. Mereka tidak akan mudah mempercayai produk yang dijual. Akan ada beberapa tahapan yang mereka lakukan demi mendapatkan produk yang berkualitas. Maka dari itu, jika Anda ingin menerapkan strategi omnichannel silahkan simak langkah-langkah berikut:

1. Utamakan Konsumen dan Kenali Pelanggan

Multichannel dan omnichannel itu berbeda. Meski mirip, namun omnichannel lebih mengutamakan konsumen. Nah, langkah pertama agar pemasaran Anda sukses adalah melakukan evaluasi terhadap proses yang dilakukan konsumen. 

Apa yang mereka lakukan sebelum melakukan pembelian? Apakah hanya memperhatikan kualitasnya saja? Ataukah mencari hasil review dari konsumen lain untuk dijadikan bahan pertimbangan? Pertanyaan tersebut perlu Anda dapatkan jawabannya.

Selain itu, lihatlah titik kontak yang dikenali pembeli sebelum menjadi pelanggan. Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui pengalaman apa yang konsumen dapatkan dari kontak tersebut.

Jika tahapan awal sudah Anda lakukan, strategi berikutnya ialah mengenali pelanggan. Baik dari segi target, keinginan, perilaku, kebutuhan, preferensi, tujuan, dan lain sebagainya. Anda bisa memanfaatkan beberapa pihak untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan.

Setelah mengenal pelanggan, Anda bisa lebih mudah mengatur strategi pemasaran yang paling tepat. Ingat, busur panah akan melaju sesuai dengan porosnya apabila Anda sudah menentukan titik targetnya. Sama dengan marketing, Anda bisa mudah mempromosikan produk setelah mengenal siapa target konsumennya.

2. Manfaatkan Tools Marketing yang Sesuai

Strategi omnichannel yang kedua adalah memanfaatkan tools marketing yang paling sesuai dengan pasar. Target audiens yang telah teridentifikasi akan memudahkan Anda dalam menentukan alat apa yang harus digunakan. Mengingat ada beberapa tools yang tersedia, Anda wajib memilih yang paling efektif.

Misalnya otomasi pemasaran, analisis data, manajemen media sosial, dan software manajemen hubungan pelanggan. Tools tersebut memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda. Pastikan melakukan analisis menyeluruh sebelum Anda memastikan yang paling tepat.

3. Ketahui Situasi yang Sesungguhnya

Bagian yang paling penting dari omnichannel adalah situasi dan konteksnya. Hal tersebut terjadi karena kesalahan penafsiran konteks bisa berakibat fatal. Bahkan Anda bisa rugi besar apabila kesalahan tersebut terjadi secara terus menerus. 

Misalnya, Anda mengirimkan pesan berupa promosi produk ke audiens pada waktu yang salah dan orang yang tidak tepat. Kesalahan tersebut tampak sederhana, namun apa hasilnya? Tentu saja, hanya sia-sia dan menghalangi pengguna untuk bisa berinteraksi dengan Anda.

Karena itu, pastikan konteks pesan Anda relevan dengan para pengguna dan target pasar yang sudah Anda rencanakan. Kirimkan pesan ketika mereka sedang aktif agar memudahkan komunikasi hingga transaksi.

4. Segmentasi Pengguna

Segmentasi target pasar bukan suatu perkara yang mudah. Anda harus melakukan analisa dan riset untuk mendapatkan kesimpulan yang tepat. Ada beberapa kategori yang bisa Anda jadikan sebagai preferensi untuk mengambil keputusan, yakni perilaku umum, jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan, dan lain sebagainya.

Kegiatan ini akan membuat Anda bisa mempersiapkan pengalaman yang lebih baik untuk semua pelanggan yang datang. Ingat, pelanggan harus diutamakan. Anda harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk mereka. Setidaknya buat mereka terikat dengan menjadi ketergantungan akan produk Anda.

5. Personalisasi Semua Saluran

Personalisasi adalah strategi omnichannel yang paling penting. Lewat personalisasi Anda dapat membangun koneksi yang baik dengan pelanggan dan membuat mereka menjadi lebih merasa dihargai. Melalui peralatan dan tools yang tepat perusahaan Anda bisa mengirimkan konten kepada individual.

Personalisasi yang tepat juga bisa meningkatkan pengalaman pelanggan, loyalitas, pendapatan, dan branding. Jadi, produk akan lebih terkenal sehingga menciptakan hubungan yang baik antara perusahaan dan konsumen.

6. Jadikan Bisnis Sebagai Customer Centric

Customer centric merupakan pendekatan yang memfokuskan tujuan kepada pelanggan dan merancang hampir semua teknik omnichannel berdasarkan minat dan kebutuhan konsumen. Maka dari itu, perusahaan-perusahaan besar seringkali mengadakan pelatihan atau training untuk karyawan barunya.

Tujuannya adalah membuat karyawan tersebut menguasai apa saja yang harus dilakukannya ketika menghadapi konsumen. Sehingga pelayanannya konsisten dan terbaik. Pelayanan yang bagus bisa menaikkan impact perusahaan untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar lagi.

Manfaat Menerapkan Strategi Omnichannel

Omnichannel tidak hanya membuat hubungan antara penjual dan pembeli semakin dekat. Namun, juga dapat memberi manfaat, seperti berikut:

1. Hemat Biaya

Menerapkan strategi ini bisa membantu Anda untuk lebih hemat biaya. Data-data yang Anda dapatkan bisa menjadi tolak ukur untuk mengetahui letak saluran tertentu. Sehingga Anda dapat berkonsentrasi dalam menerapkan taktik marketing yang baik dengan jumlah pengeluaran seminim mungkin.

2. Meningkatkan Keuntungan dan Loyalitas

Strategi omnichannel mengacu pada pendekatan penjual yang terintegrasi. Para pengguna bisa berbelanja online dengan lancar tanpa ada hambatan apapun. Karena kemudahan ini, penjualan bisa meningkat. Alhasil, keuntungan pun bertambah besar.

Perlu Anda ketahui, konsumen bisa berubah menjadi pelanggan loyal apabila puas dengan produk-produk yang dibelinya. Jadi, dengan sukarela mereka akan membeli di tempat yang sama sekalipun tidak ada promosi apabila sudah terlanjur nyaman dan puas.

3. Meningkatkan Kepuasaan Pelanggan

Manfaat strategi ini yang terakhir adalah meningkatkan kepuasan pelanggan. Perusahaan dirancang untuk menjadi jawaban atas masalah yang konsumen hadapi. Pelanggan pun akan merasa puas dan senang apabila menemukan kebutuhannya di perusahaan Anda.

Maka dari itu, omnichannel akan meningkatkan kepuasan pelanggan dengan adanya kemudahan juga kelengkapan informasi yang mereka dapatkan. Harapan memperoleh pelayanan terbaik bisa diwujudkan melalui omnichannel.

Siap Merancang Strategi Omnichannel Demi Bisnis?

Setelah membaca penjelasan tentang strategi omnichannel, siapkah Anda untuk menciptakan cara-cara terbaik demi keberlangsungan bisnis? Jika iya, mari mulai melakukan riset dan analisis untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

Punya

Ratusan / Ribuan

Kiriman Setiap Hari?

Satu platform, beragam layanan pengiriman dan logistik

Web Dashboard

Pergudangan & Pengemasan

Dilengkapi Kurir Instant

Plugin Pengiriman

Integrasi API Pengiriman

Mendukung beragam layanan pengiriman

GojekJNEJNTTIKI

Terintegrasi dengan channel marketplace

TokopediaLazadaTiktokShopee

Mau Pengiriman Jadi Jauh Lebih Efektif?

Dapatkan potongan harga untuk pengiriman lebih banyak, #kirimlebihbanyak bersama Biteship!