Pada masa kini, bisnis online cenderung lebih mudah mendatangkan pundi-pundi rupiah daripada bisnis konvensional. Apakah Anda juga mau menjadi pebisnis online yang bisa meraih sukses dengan cepat? Mari baca tips-tips di bawah ini supaya Anda paham cara-caranya yang paling tepat.
9 Tips untuk Menjadi Pebisnis Online
Anda jangan salah; ada banyak pengusaha online di Indonesia yang cepat bangkrut karena mereka mengabaikan sejumlah ilmu penting dalam berdagang. Supaya Anda tidak ikut merugi seperti usaha-usaha tersebut, ketahui dulu apa tips dan trik yang benar dalam berdagang di internet.
1. Teliti Siapa Target Konsumen Anda
Kesalahan fatal yang acap kali pengusaha online pemula abaikan ialah tidak melakukan riset pasar. Tanpa meneliti target pembeli dan memperhatikan tren di masyarakat, bagaimana usaha Anda akan mampu mendulang untung?
Coba lihat apakah tren masyarakat tersebut berkaitan dengan bidang kuliner, busana, aksesoris, atau bidang lain yang sesuai dengan bidang bisnis yang akan Anda geluti. Kumpulkan dulu sebanyak mungkin data yang relevan dengan bisnis Anda, baru Anda desain produk-produk setelah mendapatkan gambaran yang jelas..
2. Buat Produk yang Masyarakat Sukai
Tips kedua untuk para pebisnis online pemula yang berikutnya ialah memproduksi produk yang sekiranya calon pembeli sukai. Sekarang coba pikirkan; apakah produk Anda sesuai dengan kebutuhan pembeli? Apakah produk Anda dapat menggantikan produk lain yang serupa di pasaran? Pertimbangkan dulu dengan matang.
Dalam hal ini, ada sebuah konsep yang bernama USP atau Unique Selling Point. Inti dari konsep ini yaitu produk jualan wajib memiliki suatu nilai jual yang berbeda dari produk pesaingnya. Hal ini mampu membuat produk Anda lebih mudah diingat serta lebih tinggi nilainya di mata konsumen.
3. Promosikan Produk di Media Sosial
Inilah tips yang wajib diperhatikan oleh para pebisnis online pemula seperti Anda, yaitu memasarkan barang jualan via media sosial. Baik itu lewat aplikasi Instagram, Twitter, atau TikTok, yang penting adalah produk yang Anda promosikan dapat terlihat oleh sebanyak mungkin calon pembeli.
Perlu Anda catat, ketika Anda memasarkan produk, jangan terlalu berfokus kepada membuat iklan yang tampak cerah dan ramai. Utamakan fokus iklan kepada produk yang Anda jual, kegunaannya, serta manfaat yang akan konsumen rasakan jika mereka membeli produk Anda.
Baca Juga: Faktor-Faktor yang Menyebabkan Bisnis Gagal, Penting untuk Dicatat!
4. Buat Logo yang Menggugah Rasa Penasaran
Logo bukan hanya sekadar gambar dan tulisan yang menarik perhatian banyak orang. Ini adalah tanda bukti kepemilikan usaha Anda atas produk yang Anda hasilkan. Jika logo tidak memiliki karakter yang unik, calon konsumen akan susah untuk mengetahui siapa pembuat produk tersebut.
Anda tentu boleh membuat logo yang penuh warna dan gambar, namun jangan lupa untuk membuat logonya selaras dengan produk Anda. Artinya, logo yang Anda buat harus menjadi representasi nyata dari barang yang Anda jual, bukan sekadar untuk memancing perhatian saja.
5. Buat Situs Resmi Usaha Anda
Anda boleh saja membuat website atau situs resmi untuk mewakili bisnis yang Anda jalankan. Di zaman sekarang sudah banyak pebisnis online yang sanggup menjual produk mereka via situsnya sendiri.
Tentu saja, sebelum Anda bisa membuat situs resmi untuk bisnis Anda, pertama Anda harus membeli domain situsnya dulu. Setelah itu, Anda pun perlu membeli layanan hosting untuk menyimpan data-data terkait operasional usaha daring Anda.
Salah satu keuntungan memiliki situs usaha sendiri ialah menciptakan kesan rapi, formal, dan profesional di hadapan calon konsumen. Adapun keuntungan lainnya ialah memudahkan pembeli dalam mencari barang jualan yang Anda miliki.
6. Jual Produk di Situs Belanja Daring
Belum tentu semua pengusaha daring mampu mendesain situs resmi mereka sendiri. Maka dari itu, silakan Anda berjualan di marketplace atau situs belanja internet. Contohnya seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan Lazada yang telah menjadi sangat populer di negeri Indonesia.
Kelebihan tips ini adalah produk Anda dapat menjadi lebih terlihat oleh ribuan hingga jutaan pengunjung situs marketplace tersebut. Namun, kekurangannya ialah Anda perlu mengeluarkan uang ekstra sebagai biaya administrasi sebelum Anda boleh memajang produk Anda.
Baca Juga: Persiapan Memulai Bisnis dari Awal, Pemula Wajib Tahu
7. Tentukan Sistem Pembayaran yang Sesuai
Jika Anda ingin menjadi seorang pebisnis online yang diakui oleh konsumen, maka Anda jangan membuat mereka repot dalam urusan transaksi. Hal ini lebih penting lagi apabila Anda berjualan di marketplace umum ketimbang di situs sendiri.
Misalnya begini, Anda bertransaksi dengan pembeli menggunakan sistem transfer antar bank. Tentukan kapan pembeli harus mengirimkan uang dan berapa jumlahnya, serta apakah boleh dicicil atau wajib sekali bayar langsung lunas.
Anda boleh juga menetapkan sistem COD atau Cash on Delivery dalam bertransaksi dengan konsumen. Maksudnya COD adalah konsumen baru akan membayar produk yang mereka beli apabila barangnya sudah sampai di tangan mereka.
8. Jalin Komunikasi dengan Konsumen
Para konsumen tentu punya beragam pendapat atau pertanyaan mengenai suatu produk sebelum mereka datang membelinya. Apabila Anda sebagai pebisnis online pemula mendapati adanya hal ini, maka Anda sebaiknya menjalin komunikasi dua arah dengan calon pembeli.
Contoh bentuk komunikasi dengan calon pembeli misalnya berupa kolom tanya-jawab atau Q&A. Ada pula contoh bentuk komunikasi yang berupa live-chat dengan layanan Call-Center usaha Anda. Apapun bentuknya, pastikan bahwa Anda bisa menjawab semua pertanyaan konsumen dengan jelas.
9. Sertakan Testimoni Konsumen
Testimoni ialah komentar langsung dari para konsumen yang telah memakai produk Anda, dan bukan merupakan ajakan dari pihak sponsor. Semakin banyak testimoni pembeli yang memberi nilai positif, maka semakin banyak pula calon pembeli lain yang datang.untuk membeli barang Anda.
Ingat, testimoni ini ialah penilaian murni dari konsumen Anda, tidak boleh dibuat-buat. Apabila konsumen curiga bahwa testimoni produk tampak tidak tulus, mereka berhak melaporkan kecurangan Anda kepada pihak berwajib. Imbasnya, usaha online Anda akan kehilangan rasa percaya dari pembeli.
Baca Juga: Testimoni: Pengertian, Manfaat, Tujuan dan Cara Memperoleh
Siap Menjadi Pebisnis Online yang Cepat Untung?
Sebuah usaha online itu tidak mungkin berkembang dengan sendirinya. Anda sebagai pemilik bisnis tersebut harus siap dan berani untuk melakukan berbagai macam cara untuk meraih sukses. Siapa tahu, usaha Anda nantinya mampu bersaing melawan bisnis-bisnis besar yang sudah ada.