Menjaga kepuasan pelanggan sejatinya tidak cukup dari menampilkan keunikan desain, identitas, nilai guna, kualitas produk dan pelayanan saja. Sebab, faktor pengiriman furniture juga sangat berpengaruh. Namun, terkadang tidak semua proses pengiriman akan berjalan sesuai ekspektasi dan harapan.
Misalnya, dalam pengiriman barang berat, bisa jadi ekspedisi butuh proses yang memakan waktu atau mengalami masalah tertentu. Maka dari itu, Anda harus tahu apa saja kendala yang mungkin terjadi dan cara mengatasinya dengan membaca artikel berikut ini!
Kendala yang Mungkin Terjadi dalam Pengiriman Furniture
Anda perlu memahami bahwa perjalanan furniture yang Anda kirim tidak selalu mulus sesuai harapan. Ada banyak kendala yang mungkin terjadi, berikut ini beberapa di antaranya.
1. Keterlambatan Pengiriman
Masalah yang paling sering terjadi adalah keterlambatan pengiriman. Hal ini bisa terjadi karena berbagai faktor, mulai dari internal bisnis, jasa ekspedisi yang Anda pilih, hingga cuaca. Bahkan, kondisi rute pengiriman juga bisa sulit diprediksi, sehingga bisa memengaruhi kepuasan pelanggan jika tidak ditangani dengan benar.
2. Masalah Pengemasan
Furniture menjadi salah satu PR bagi para pebisnis dan jasa ekspedisi atai pengiriman, karena furniture tergolong cukup sulit untuk dikemas. Masalah utamanya bukan hanya pada ukuran, namun juga keragaman bentuk furniture itu sendiri.
Jika proses pengemasan tidak Anda perhatikan dengan saksama, nantinya malah bisa berdampak pada kerusakan barang saat proses pengiriman. Akan tetapi, tidak semua jasa ekspedisi menyadari masalah pengemasan furniture ini, apalagi jika ukurannya besar.
3. Kerusakan Barang
Kendala pengiriman furniture berikutnya adalah terjadinya kerusakan barang, yang mana bisa terjadi karena banyak faktor. Selain masalah pengemasan, penanganan dari jasa ekspedisi juga harus jadi sorotan. Sayangnya, sebagai klien, pastinya Anda hanya tahu kulit luar yang bagus-bagus saja.
Namun, jika Anda harus mengirimnya sendiri, malah akan menjadi tidak efisien, apalagi jika dasar bisnis Anda belum terlalu kuat. Kendala ini bisa jadi masalah yang panjang karena bisa terjadi drama retur produk atau ketidakpuasan pelanggan.
4. Ketersediaan Transportasi Pengiriman
Walaupun Anda mungkin sudah percaya dengan kinerja kurir atau jasa ekspedisi terkait, perlu Anda ingat bahwa tidak semua barang bisa Anda kirimkan dengan mudah. Sebab, ketersediaan transportasi yang jasa ekspedisi miliki belum tentu memadai untuk pengiriman produk furniture Anda.
5. Kesalahan Pengiriman
Keteledoran tidak selamanya datang dari pihak jasa pengiriman furniture saja. Ada kalanya Anda sebagai pengguna jasa juga bisa melakukan kesalahan. Apalagi jika sistem bisnis Anda masih menggunakan cara tradisional, masalah salah kirim produk sangat mungkin terjadi karena human error.
Tidak hanya kendala salah kirim produk atau produk tertukar, namun salah menulis informasi pengiriman juga bisa jadi masalah yang besar. Salah informasi satu huruf saja bisa jadi awal mula paket yang Anda kirim tidak sampai ke tujuan.
Baca juga: 7 Jasa Pengiriman Furniture ke Luar Kota, Terpercaya dan Ekonomis
Antisipasi dan Cara Mengatasi Masalah Pengiriman Furniture
Setelah mengetahui beberapa garis besar kendala pengiriman yang bisa Anda alami, sebaiknya Anda menerapkan langkah antisipasi dan cara mengatasinya di bawah ini.
1. Persiapkan Pengiriman Produk dengan Saksama
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan persiapan pengiriman produk dengan saksama. Jika produk termasuk furniture yang mudah dibongkar pasang, maka pastikan Anda menyediakan segala keperluan pemasangan, seperti baut atau paku, mur, ring, siku, dan buku petunjuk singkat.
Pastikan setiap bagian produk sudah Anda siapkan dan kelompokkan dengan benar, lalu cek kondisi barang sebelum Anda kirim. Anda bisa mendokumentasikannya untuk bukti tambahan, baik saat persiapan, sebelum pengemasan, dan juga setelah pengemasan.
2. Pelajari Teknik Pengemasan yang Tepat
Antisipasi kendala pengiriman furniture selanjutnya adalah mempelajari teknik pengemasan atau packaging yang tepat untuk memastikan keamanan furniture yang akan Anda kirimkan. Jika furniture berukuran besar dikirim dalam keadaan utuh, jangan ragu untuk konsultasi terlebih dahulu dengan pihak jasa pengiriman.
Tanyakan SOP khusus pengiriman paket seukuran produk Anda, ketersediaan armada yang memadai, medan yang ditempuh, dan aspek penting lainnya. Jangan ragu untuk menanyakan ketersediaan jasa packaging yang memadai dan biaya tambahan.
3. Cari Jasa Pengiriman yang Tepat
Langkah yang juga tidak kalah penting adalah pemilihan jasa pengiriman yang terpercaya dan profesional. Pilihlah jasa ekspedisi yang memiliki sistematika dan pengalaman tinggi dalam pengiriman furniture dengan ukuran dan model serupa.
Jangan langsung memilih satu jasa ekspedisi, melainkan bandingkan 2 sampai 3 opsi terbaik versi Anda sendiri. Kemudian, tanyakan rute pengiriman yang akan mereka gunakan, ketersediaan layanan, serta harga yang harus Anda tanggung.
Amati bagaimana pelayanan konsumen yang Anda terima, bila perlu pilih opsi terbaik sesuai preferensi Anda. Tentu saja legalitas dari ekspedisi yang Anda pilih juga harus terpercaya.
4. Gunakan Asuransi
Pastikan jasa ekspedisi yang Anda pilih menyediakan asuransi pengiriman. Hal ini sangat penting untuk memastikan segala risiko yang ada dapat diminimalisir. Jika sistematika asuransi jasa ekspedisi terpisah dari badan asuransi tertentu, pastikan Anda memilih jasa asuransi yang terpercaya dengan proses klaim yang mudah.
5. Senantiasa Berhati-hati
Jika Anda memilih untuk mengirim produk furniture Anda sendiri, maka lakukan segala tahapan di atas secara teliti dan berhati-hati. Jangan terburu-buru dan amati setiap kondisi yang Anda lalui.
Langkah ini juga berlaku saat Anda mempercayakan pengiriman furniture pada jasa ekspedisi, di mana Anda harus mengawasi setiap prosesnya. Lakukan tracking secara berkala dan pastikan pelanggan menerima produk dengan selamat.
6. Cek Ulang Sebelum Proses Pengiriman
Tips terakhir adalah mengecek ulang seluruh informasi produk yang akan Anda kirim, ketentuan pengemasan, dan ikut serta dalam mengawasi proses pengangkutan. Semakin teliti Anda melakukan pengecekan, semakin kecil risiko Anda mengalami kendala-kendala pengiriman barang di atas.
Siap Melakukan Pengiriman Furniture dengan Aman?
Pada intinya, proses pengiriman furniture jenis apa pun memiliki sejumlah risiko yang mungkin terjadi. Keterlambatan pengiriman menjadi masalah yang paling sering terjadi, karena kendala di lapangan, human error, hingga masalah tidak terduga lainnya.
Oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan semua keperluan furniture dengan saksama dan mempelajari teknik pengemasan agar produk terjamin aman sampai tujuan. Anda juga perlu memilih jasa ekspedisi yang tepat dan berpengalaman, serta memastikan keamanan ekstra dengan menggunakan jasa asuransi pengiriman.
