Pernah dengar tentang inventory turnover tapi bingung arti dan manfaatnya? Inventory turnover adalah salah satu cara paling efektif yang harus diterapkan dalam semua bisnis untuk bisa mengoptimalkan penjualan barang. Cari tahu lebih lanjut mengenai inventory turnover lewat artikel di bawah ini.
Apa itu Inventory Turnover?
Pernah mendengar mengenai inventory turnover? Istilah ini merupakan salah satu yang sangat umum digunakan di kalangan pebisnis. Inventory turnover adalah sebuah satuan hitung untuk mengukur barang yang terjual per tahunnya.
Perhitungan tersebut akan sangat membantu para pemilik usaha untuk bisa lebih efisien dalam mengelola stok barang. Inventory turnover juga bisa berarti rata-rata kecepatan penjualan stok yang ada.
Istilah ini juga merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mengukur seberapa cepat sebuah perusahaan dapat menjual satu barang dengan periode waktu yang sudah ditentukan.
Periode ini bisa terbagi dalam beberapa hari, umumnya adalah satu tahun fiskal, dengan rasio perputaran stok untuk menghitung jumlah rata-rata barang yang terjual dalam satu hari.
Inventory turnover memiliki rumus tersendiri dengan membandingkan harga pokok penjualan atau HPP dengan rata-rata persediaan stok dalam satu periode. Pemilik bisnis bisa mengira-ngira apakah usaha yang mereka jalankan berjalan lancar atau dalam kondisi yang buruk.
Jika penjualan tinggi, maka perputaran barangnya cepat dan berarti usaha yang dijalankan sedang baik-baik saja, sedangkan jika penjualan rendah maka kondisi usahanya tidak berjalan dengan lancar. Maka dari itu, sangat penting untuk merancang Inventory turnover dalam bisnis Anda.
Fungsi dan Manfaat Inventory Turnover
Seperti yang sudah dijelaskan, inventory turnover adalah salah satu perhitungan yang penting dalam dunia bisnis, namun apa saja manfaatnya? Berikut adalah beberapa manfaat ketika merancang inventory turnover.
1. Mengukur Efisiensi
Inventory turnover sangat berguna untuk mengukur seberapa efisien mereka dalam pengelolaan persediaan barang. Semakin tinggi rasionya, maka semakin efisien juga perusahaan dalam menjual barang dan mereka juga mendapatkan pendapatan dari investasi atas persediaan barang tersebut.
2. Manajemen Persediaan
Inventory turnover adalah salah satu perhitungan yang bisa membantu perusahaan dalam mengidentifikasi apakah persediaan barang yang mereka lakukan terlalu banyak atau sedikit.
Jika rasio persediaan barang rendah, maka perusahaan memiliki barang persediaan yang terlalu banyak sehingga hal tersebut merupakan sebuah tanda bahwa barang mereka harus dikurangi, atau bisa melakukan penjualan cepat.
Sedangkan, jika rasio barang tinggi, maka perusahaan akan sedikit kesulitan dalam memenuhi permintaan pasar karena persediaan barang yang terlalu cepat habis, sehingga mereka harus meningkatkan persediaan.
3. Perencanaan Produksi dan Pembelian
Inventory turnover ini juga bisa digunakan oleh perusahaan untuk menyusun rencana produksi dengan pembelian barang yang lebih efektif. Perusahaan akan dengan cepat mengetahui dan menyesuaikan tingkat produksi dan pembelian sesuai dengan permintaan pasar dengan mengandalkan inventory turnover.
4. Mengoptimalkan Kas dan Investasi
Inventory turnover ini bisa mengidentifikasi persediaan barang yang kurang efektif sehingga perusahaan dapat mengoptimalkan penggunaan kas dan meningkatkan arus kas mereka.
Selain itu, inventory turnover adalah cara yang efektif untuk mengurangi persediaan barang yang tidak produktif dan dapat mengurangi biaya pemeliharaan barang yang memiliki rasio rendah.
5. Evaluasi Kinerja Finansial
Inventory turnover merupakan salah satu indikator paling penting dari finansial suatu perusahaan. Cara ini digunakan oleh para investor dan kreditor untuk menentukan seberapa sehat keuangan dan potensi yang ada dalam perusahaan tersebut.
Dengan selalu menganalisis inventory turnover, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan pengelolaan persediaan, dan mengambil keputusan dalam hal produksi, pembelian, dan keuangan.
6. Mengukur Key Performance Indicator
Fungsi terakhir dari inventory turnover adalah dapat digunakan sebagai sebuah indikator kinerja utama atau Key Performance Indicator (KPI) dalam penjualan barang.
Pengukuran persediaan dan perputaran barang dalam perusahaan sangat menentukan apakah penjualan yang terjadi dari periode waktu tersebut sudah mencapai target?
Hal tersebut bisa menjadi acuan perusahaan dalam merencanakan pengadaan barang dalam periode waktu berikutnya. Maka dari itu, sangat penting untuk menyusun inventory turnover agar perusahaan Anda bisa tetap bersaing dan memenuhi permintaan pasar.
Baca juga: Inventory Control Methods, Kenali Jenis dan Fungsinya!
Tips Mengoptimalkan Inventory Turnover
Perusahaan juga perlu mengoptimalkan perancangan inventory turnover agar mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah beberapa cara mengoptimalkan inventory turnover agar perusahaan Anda selalu dalam keadaan baik.
1. Perencanaan yang Akurat
Anda harus menganalisis permintaan pasar secara mendetail untuk membantu Anda dalam memprediksi dan merencanakan kebutuhan persediaan barang dengan lebih baik.
Inventory turnover adalah cara yang tepat untuk memungkinkan perusahaan memiliki persedian barang yang pas sesuai dengan permintaan pasar dan tidak ada kelebihan atau kekurangan.
2. Perbaiki Penjualan
Rasio yang rendah dapat ditingkatkan dengan cara melakukan perbaikan pemasaran barang. Perusahaan dapat merencanakan strategi seperti promosi, melatih pegawai dengan up-sell dan cross-sell, dan mencari tahu kiat kesuksesan dari perusahaan lain sebagai contoh.
3. Mengoptimasi Manajemen Inventaris
Meningkatkan cara Anda mengelola inventaris dapat memberikan keuntungan besar bagi perusahaan Anda. Hal tersebut bisa dilakukan dengan cara meningkatkan keakuratan dan efisiensi dalam manajemen stok.
Beberapa manfaat optimasi ini adalah mengurangi resiko human error, mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan, dan memungkinkan pembaruan persedian barang secara real-time.
4. Optimalisasi Rantai Pasokan
Perusahaan bisa membangun relasi yang baik dengan pemasok untuk mengurangi waktu siklus pengadaan dan memperbaiki proses produksi dengan tujuan untuk meningkatkan putaran persediaan. Dengan begitu aliran ketersediaan barang akan lancar dan tidak menghabiskan banyak waktu.
5. Perbaiki Harga Produksi
Inventory turnover adalah cara yang tepat untuk membantu perusahaan dalam mengganti strategi dalam menentukan harga barang untuk meningkatkan penjualan. Evaluasi dan analisis yang baik akan membantu perusahaan dalam menetapkan harga yang efektif.
Baca juga: Mengenal Manajemen Inventory, Fungsi, Tujuan dan Manfaat
Inventory Turnover Adalah Hal yang Wajib Untuk Bisnis Anda!
Sekarang Anda sudah mengetahui mengetahui inventory turnover tentang manfaat dan cara mengoptimalkannya, dengan begitu Anda bisa menerapkannya di bisnis Anda untuk selalu berjalan dengan efektif dan efisien.
Namun, Anda jangan lupa untuk menyusun inventory turnover sedetail mungkin sehingga hasilnya bisa menjadi acuan untuk periode selanjutnya. Jadi, jangan lupa untuk merancangnya karena inventory turnover adalah cara paling efektif untuk mengembangkan bisnis Anda!