Bagi Anda yang ingin mulai berbisnis, membuka toko sembako bisa jadi pilihan yang tepat karena minim adanya risiko. Usaha sembako ini juga dapat menjadi alternatif untuk menambah penghasilan Anda.
Namun, persaingan dalam bisnis ini juga terbilang cukup ketat, karena banyak orang menekuninya. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui tips membuka toko sembako agar tetap laris manis dan tidak gulung tikar.
Apa itu Toko Sembako?
Toko sembako adalah suatu usaha yang memperjual belikan kebutuhan sehari-hari. Kata sembako sebenarnya adalah singkatan dari sembilan bahan pokok. Dalam artian, toko sembako akan menyediakan bahan-bahan makanan dan minuman yang diperlukan oleh semua orang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Usaha sembako dinilai sebagai salah satu bisnis yang paling menjanjikan untuk dilakoni. Dikatakan sebagai bisnis potensial karena hampir semua orang butuh makanan, dan toko sembako termasuk kategori toko yang menyediakan kebutuhan sehari-hari.
Toko seperti ini hampir tidak pernah sepi pembeli dan akan berkembang dengan pesat jika perencanaan bisnisnya dapat terorganisir dengan baik.
Baca Juga: Cara Membuat Instagram Bisnis dan Tips Berjualan
Tips Membuka Usaha Toko Sembako
Persaingan dalam usaha sembako terbilang cukup ketat, sehingga Anda harus mengantisipasi kendala-kendala yang dapat merugikan usaha tersebut. Berikut ini beberapa tips untuk Anda yang ingin mulai membuka toko sembako agar terus laris dengan untung yang menjanjikan.
1. Buat Perencanaan Awal yang Matang
Buatlah perencanaan yang matang untuk toko Anda. Ini diperlukan agar toko dapat berjalan dengan baik dan lancar. Perencanaan tersebut adalah terkait modal awal yang harus dipersiapkan dalam membuka usaha. Dengan merencanakan modal awal, Anda dapat membuka usaha sesuai dengan budget yang Anda punya.
Modal usaha ini sangat berkaitan dengan barang apa yang akan Anda jual, perlengkapan-perlengkapan pendukung, biaya sewa tempat (jika memang tidak mempunyai tempat sendiri), dan gaji pegawai jika memang Anda membutuhkan seorang pegawai.
Selain itu, dalam perencanaan awal Anda juga harus mempertimbangkan pola kerja dan jam operasional toko Anda. Dengan adanya perencanaan yang matang, ke depannya akan lebih mudah untuk mengelola sekaligus mengembangkan toko Anda.
2. Lakukan Survei Pasar
Lakukan survei pasar berkaitan dengan tingkat persaingan dan tingkat perilaku konsumen. Survei seperti ini sangat perlu agar dapat mengetahui berbagai tantangan yang mungkin terjadi dalam usaha ini, sehingga Anda dapat bersaing.
Survei tingkat persaingan ini terkait keadaan toko sembako lain yang mungkin dapat menjadi pesaing bagi toko Anda. Beberapa hal yang perlu disurvei dari toko tersebut yaitu terkait kelengkapan barang, harga jualnya, dan hal lainnya.
Sementara itu, lakukan juga survei perilaku konsumen terkait dengan produk apa yang sering dibeli oleh pembeli. Jual barang-barang yang sering konsumen beli agar toko Anda menjadi incaran para pembeli.
Dengan survei pasar memungkinkan Anda mendapat keuntungan sesuai dengan keinginan, karena sudah mencari tahu tingkat persaingan pada toko Anda.
3. Carilah Tempat Strategis untuk Toko Sembako Anda
Dalam membangun usaha, Anda harus memilih tempat yang strategis sesuai dengan keberadaan target yang akan dituju. Jika Anda membuka toko sembako, pastikan tempat yang dipilih adalah lingkungan yang padat penduduk.
Selain itu, pastikan juga bahwa toko Anda berada di tempat yang terlihat dan mudah dijangkau oleh para pembeli. Dengan begitu, target akan mengetahui dan tertarik untuk membeli kebutuhan di toko sembako Anda.
4. Pastikan Barang yang Anda Jual Lengkap dan Berkualitas
Pastikan toko sembako Anda menyediakan berbagai kebutuhan sembako yang banyak dicari oleh pembeli. Dengan begitu, pembeli akan lebih tertarik untuk membeli sembako di toko Anda.
Selain itu, pastikan bahwa barang-barang yang Anda jual adalah barang yang berkualitas baik. Sering-sering juga untuk mengecek masa kedaluwarsa barang, agar tidak ada barang yang sudah kedaluwarsa terjual kepada pembeli.
Anda mungkin juga dapat menyediakan barang dengan kualitas berbeda, seperti barang dengan kualitas cukup baik dan kualitas terbaik. Pilihan yang seperti ini mungkin diperlukan agar pembeli dapat membeli barang kebutuhan yang pas di kantong mereka.
Baca Juga: Kupas Tuntas! 10 Tips Bisnis Sayuran Online yang Menguntungkan
5. Aturlah Toko dengan Apik dan Rapi
Aturlah tata letak setiap barang di toko sembako Anda agar terlihat begitu apik dan rapi, sehingga dapat menarik pembeli untuk memasuki toko tersebut. Selain itu, tata letak barang juga dapat memudahkan Anda menemukan barang yang sedang dicari oleh pembeli.
Tempatkan barang di etalase atau rak sesuai dengan kategori atau jenisnya agar lebih mudah untuk ditemukan. Kondisi ini tentunya juga dapat menghemat waktu dan tenaga.
Selain itu, pastikan bahwa barang yang Anda jual terbebas dari debu dan kotoran. Jangan lupa juga untuk sering-sering membersihkan area toko dan juga menyediakan tempat sampah. Karena toko yang bersih dan rapi, akan membuat pembeli senang dan merasa nyaman dalam berbelanja.
6. Tentukan Harga Sesuai dengan Harga Pasaran
Jual lah barang sesuai dengan harga pasaran, tidak terlalu murah dan tidak terlalu mahal. Hal tersebut perlu dilakukan karena dengan harga jual yang terlalu mahal akan membuat pembeli berpikir-pikir ulang untuk membeli barang di toko sembako Anda.
Namun, jika menjual barang terlalu murah, toko Anda memang akan diserbu oleh pembeli, akan tetapi Anda akan mendapat kerugian yang besar. Oleh karena itu, jual barang dagangan sesuai dengan harga pasaran pada umumnya.
Salah satu cara yang mungkin dapat dilakukan agar Anda dapat menjual barang dengan harga lebih murah dari toko yang lain adalah dengan mencari supplier barang murah dan dapat menjadi pemasok barang di toko Anda. Hal tersebut tentunya akan menguntungkan Anda dalam persaingan.
7. Memberikan Pelayanan yang Terbaik
Memberikan pelayanan terbaik juga akan berpotensi menciptakan rasa nyaman bagi pembeli. Dengan begitu, banyak yang akan datang ke toko Anda untuk membeli sembako. Pelayanan terbaik bisa dilakukan dengan bersikap ramah dan sopan kepada pembeli yang datang ke toko.
Selain itu, dapat juga memberikan pelayanan terbaik kepada pembeli dengan terus menjaga kepercayaan mereka. Tidak melakukan kecurangan atau hal lainnya yang dapat menimbulkan kerugian pada toko Anda.
8. Lakukan Pembukuan Keuangan dengan Baik
Selain menjaga kepuasan pelanggan, hal yang perlu dilakukan selanjutnya adalah melakukan pengelolaan keuangan dengan baik. Anda harus memantau arus pemasukan dan pengeluaran toko Anda secara rutin.
Hal tersebut akan sangat berguna dalam menghitung laba dan stok barang dalam toko tersebut, sehingga memudahkan untuk melakukan evaluasi. Pengelolaan keuangan juga dapat meminimalisir timbulnya kebangkrutan pada toko Anda.
Baca Juga: Tips Membuka Usaha Angkringan bagi Pemula agar Cepat Sukses
Tertarik untuk Membuka Usaha Toko Sembako?
Meskipun usaha sembako dapat dikatakan minim akan risiko, Anda harus tetap berjaga-jaga dengan melakukan perencanaan dan membuat strategi yang baik. Semua ini berguna agar toko sembako yang Anda kelola mendapatkan banyak keuntungan, dapat terus berkembang, dan tidak sampai mengalami kerugian.
