6M dalam wirausaha menjadi hal yang sering dibahas ketika membicarakan manajemen bisnis. Istilah 6M ini sebenarnya merupakan singkatan dari market, money, machine, material, man dan method. Aspek ini menjadi unsur penting dalam sebuah manajemen.
Dalam bisnis, manajemen menjadi alat yang digunakan agar bisa mencapai tujuan yang diingini. Manajemen juga menjadi seni untuk menyelesaikan atau memperoleh sesuatu dengan cara memberdayakan orang.
Pengertian 6M Dalam Wirausaha
Saat memulai bisnis, dibutuhkan 6M agar Anda lebih maksimal saat memulainya. Berikut 6M dalam wirausaha dan penjelasannya:
Methods
Metode atau methods menjadi standar prosedur yang berada di dalam manajemen. Metode yang digunakan harus fokus dan tepat. Selain itu membuat metode juga harus mempertimbangkan tujuan usaha yang akan dicapai, waktu produksi sampai anggaran uang.
Dengan menggunakan metode yang tepat, proses produksi bisa berjalan lebih efisien. Oleh sebab itu metode menjadi hal penting yang harus diperhatikan oleh wirausaha.
Market
Pasar atau market juga menjadi bagian dari 6M yang harus diperhatikan. Di dalam market ini termasuk target pasar yang harus diperhatikan. Dengan menentukan target pasar, Anda bisa melakukan pengembangan usaha menjadi lebih baik lagi.
Selain itu mempertahankan target pasar yang sedang Anda tuju menjadi hal yang penting karena sekarang ini persaingan usaha menjadi semakin ketat. Dengan persaingan yang begitu ketat, wirausaha harus memiliki strategi pemasaran yang tepat agar bisa mempertahankannya.
Baca Juga: Ketahui Arti Personal Selling Untuk Tingkatkan Penjualan Bisnis Anda
Material
Bahan produksi atau material juga menjadi bagian dari 6M. agar bisa membuat sebuah produk, diperlukan bahan baku, material yang diperlukan juga harus diperhatikan dengan baik.
Bahan baku yang digunakan harus bahan yang berkualitas sehingga mampu menghasilkan produk berkualitas pula. Jika tidak terdapat bahan baku yang berkualitas, wirausaha tidak dapat menghasilkan produk yang memiliki nilai tinggi.
Produk berkualitas buruk juga tidak memiliki daya jual pasar yang bagus. Sudah tentu produk berkualitas buruk akan menimbulkan kerugian dalam manajemen usaha.
Machine
Dalam 6M terdapat mesin atau machine. Mesin menjadi hal penting yang harus diperhatikan agar bisa menjalankan kegiatan usaha. Dengan bantuan mesin, pekerjaan sulit yang harus dikerjakan akan lebih mudah.
Mesin juga bisa menghemat waktu produksi. Dengan adanya perkembangan teknologi yang ada sekarang ini, banyak mesin modern dan sudah disesuaikan dengan kegiatan produksi sesuai kebutuhan.
Bukan hanya itu, dengan mempergunakan bantuan mesin, hasil produksi juga lebih rapi dan detail. Bahkan tingkat kesalahan yang dilakukan saat proses produksi juga lebih kecil bila dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia.
Man
Hal yang tidak boleh terlewat ketika ingin menjalankan manajemen dengan baika dalah man atau sumber daya manusia. Menjalankan sebuah program usaha atau manajemen memerlukan orang yang tepat untuk melaksanakannya.
Agar program manajemen ini bisa berjalan dengan baik, dibutuhkan orang yang memiliki kompetensi di bidangnya. Memilih sumber daya manusia yang kurang kompeten dalam susunan manajemen bisa membuat program kurang berjalan dengan baik.
Sudah tentu hal tersebut bisa mempengaruhi proses manajemen. Oleh sebab itu kualifikasi sumber daya manusia ketika menjalankan bisnis harus diperhatikan. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah kemampuan yang diperlukan.
Penting memperhatikan kemampuan serta keterampilan yang dimiliki sumber daya tersebut. Kemudian posisi yang diperlukan. Agar bisa mengisi posisi tersebut, Anda harus mencari sumber daya manusia yang memiliki keterampilan sesuai posisinya.
Terakhir, jumlah sumber daya yang diperlukan. Sumber daya manusia yang direkrut harus tepat sesuai dengan kebutuhan. Jangan sampai sumber daya manusia yang direkrut berlebihan sehingga membuat biaya operasional menjadi semakin membengkak.
Money
Ketika menyangkut 6M, money atau uang juga menjadi hal yang tidak boleh terlewat. Uang begitu diperlukan untuk menjalankan usaha yang dirintis. Jika tidak ada anggaran dana yang cukup, proses manajemen usaha akan berjalan kurang maksimal.
Uang digunakan untuk membiayai seluruh kebutuhan operasional perusahaan atau usaha mulai dari membeli bahan baku, kemudian kegiatan promosi seperti paid promote. Paid promote adalah promosi produk yang dilakukan oleh pihak ketiga dengan jumlah pengikut yang besar.
Bagaimana jika anggaran dana yang dimiliki tidak mencukupi? Jika terkendala anggaran dana, kegiatan usaha bisa tersendat dan akhirnya menimbulkan masalah di tengah jalan. Akhirnya perusahaan akan bangkrut jika sudah kehabisan uang.
Baca Juga: Cara Mengelola Database Customer Untuk Strategi Agar Customer Tetap Loyal
Fungsi 6M Dalam Wirausaha
Setelah membicarakan 6M dengan panjang lebar, sebenarnya apa fungsi 6M ini? berikut fungsi penting 6M di dalam wirausaha, yaitu:
- Planning
Rencana disebut sebagai fungsi mendasar di dalam sebuah manajemen. Perencanaan bahkan menjadi rangkaian proses pemilihan dan penetapan tujuan organisasi.
- Organizing
Pengorganisasian atau organizing adalah aktivitas pembagian tugas yang nantinya dikerjakan dan sesuai dengan tujuan perusahaan. Fungsi ini memiliki tujuan membentuk hubungan kerja di perusahaan agar memastikan semua berjalan dengan efektif.
- Staffing
Fungsi yang satu ini sebenarnya mirip dengan organizing. Tetapi, fungsi manajemen ini lebih berfokus pada sumber daya perusahaan. Tidak hanya itu, fungsi dari staffing juga bukan hanya masalah tenaga kerja, tetapi semua sumber daya di dalam perusahaan.
Staffing adalah hal yang penting dilakukan agar nantinya divisi di perusahaan bisa terpenuhi kebutuhannya dengan rata. Fungsi dari staffing seperti perencanaan SDM, perekrutan SDM, proses seleksi tenaga kerja, pelaksanaan kerja dan lainnya.
- Directing
Mengarahkan atau directing memiliki tujuan untuk mengendalikan dan mengarahkan agar bisa meningkatkan keefektifan efisiensi kerja sehingga menjadi semakin maksimal. Fungsi ini juga memastikan koordinasi setiap bagian sehingga tercipta harmonisasi.
- Controlling
Tujuan dari controlling atau pengawasan adalah menilai pekerjaan yang sudah dilakukan oleh semua karyawan di perusahaan. Sesudah mengetahui 6M dalam wirausaha sekarang sudah saatnya bagi Anda untuk beraksi dan memulai usaha. Bila memiliki semua unsur di atas, usaha yang Anda rintis bisa berjalan dengan lancar.
Baca Juga: Ketahui Experential Marketing Untuk Referensi Marketing Bisnis Anda
Leave a Reply